Tama Sakit Cacar Air

Senin, 19 September 2011
Kasian Tama masih kecil sudah kena sakit cacar, sepulang dari mudik Tama bapil, disertai suhu tubuh yang memanas, aku pikir sakit biasa, tapi baru kali ini batuk pilek terus muntah-muntah dan puncaknya tanggal 16 September 2011 jam 8-an malam suhu tubuhnya memanas, batuk muntah, dan di badannya melenting-melenting kecil seperti biang keringat. Dan keesokan harinya melentingnya makin banyak, membesar dan berair. Kata dokter Tama sakit cacar,

 

Tama Mudik

Kamis, 08 September 2011
Lebaran tahun ini merupakan lebaran yang sangat spesial karena kami sekeluarga bisa mudik bersama, setelah lebih dari 7 tahun, suatu pengalaman yang luar biasa, pengalaman mudik pertama bagi istri ku, Tama, Caca dan Naya keponakanku. Kami berangkat dari Jakarta tanggal 30-8-2011 jam 2 siang bertepatan dengan malam takbiran strategi menghindari macet di pantura, ternyata perjalanan kami sangat lah lancar, sangat kuatir kalau terjebak macet soalnya ada dua balita bersama kami, Tama(17 bulan) dan Naya (8 bulan) takut rewel dan sebagainya. Alhamdulillah semua lancar walau sekali Tama muntah, tujuan pertama ke Jepara ke kampung adik ipar ku (ayahnya Naya) Om Edi. Dalam perjalanan aku mengalami demam badang ku panas, waduh koq bisa sakit begini ya gumam ku, segara aku minum Panadol setidaknya 5 pil Panadol sudah ku masuk kedalam perut ku, reda lalu panas lagi dan tak kunjung sembuh. Hari lebaran di Jepara alhamdulillah ada Dokter yang buka setelah di beri obat dari dokter berangsur aku membaik.
Dan sore harinya kami sekeluarga berpamitan untuk melanjutkan perjalan kembali sungguh waktu yang sangat singkat padahal dekat rumah orang tua Om edi ada obyek wisata Air terjun tapi apalah daya karena keterbatasan waktu. Pemberhentian selanjutnya Pati tempat saudara orang tua nya om edi hanya sekedar mampir untuk bersilahturahim, kami dihidangkan makan malam yang istimewa, sate kambing dan ikan bandeng, dan kebetulan usaha mereka adalah ikan bandeng presto emmm enak sekali ikan bandengnya ada pula yang diolah menjadi ikan bandeng isi otak2, heheheheh jadi nambah deh. setelah menyantap makan malam kami pun langsung melanjutkan perjalanan menuju Blitar kampung halaman kedua orang tua ku.

 Saat dalam perjalanan
 

disisi Sungai Brantas
 





  di depan Rumah Mbah Wo


Di Makam Bung Karno












Belanja, belanja dan belanja




 
Di rumah Mbah Rah dikaki gunung Kelud

 Tama Berblangkon Ria






Ke JATIM PARK 2